34. Surah Al-Takwir


Surah Al-Takwir(Bahasa Arab: التّكوير, Al-Takwir, Menggulung) adalah surah ke-79 berdasarkan susunan mushaf dan surah ke-81 sesuai urutan pewahyuan Al-Quran. Surah ini tergolong sebagai surah Makkiyah. Dinamai Takwir karena pada ayat-ayat pertama berbicara tentang takwir (gelapnya matahari). 


Surah Al-Takwir dimulai dengan deskripsi tentang hari kiamat dan perubahan yang terjadi tatkala hari kebangkitan terjadi. Di samping itu ihwal pertemuan Rasulullah Saw dan Rasul Karim yaitu Jibril.  Surah Al-Takwir terdiri dari 29 ayat, 104 kata dan 434 huruf. Berdasarkan susunan mushaf, surah Al-Takwir adalah surah ke-81 dan sesuai dengan urutan pewahyuan merupakan surah ke-7 Al-Quran. Surah Al-Takwir tergolong sebagai salah satu surah Makkiyah. Dari sisi isi, surah Al-Takwir termasuk dalam kelompok surah Al-Mufasshalat yaitu surah-surah yang berukuran relatif dan letaknya pada akhir hizb pertama juz 30. Surah ini merupakan surah ke-3 dari 7 surah yang dimulai dengan kata «‌اذا‌» yang menunjukkan keterangan waktu dan memuat empat ayat yang berisikan sumpah:

“Sungguh, Aku bersumpah demi bintang-bintang” (QS Al-Takwir [81]:15)
“Yang beredar dan terbenam (sehingga lenyap dari pandangan)” (QS Al-Takwir [81]:16)
“Demi malam apabila telah pergi menyisakan gelap” (QS Al-Takwir [81]:17)
“Demi subuh apabila mulai menyingsing” (QS Al-Takwir [81]:18)

Surah Al-Takwir dimulai dengan deskripsi tentang hari kiamat dan perubahan yang terjadi tatkala hari kebangkitan terjadi. Di samping itu ihwal pertemuan Rasulullah Saw dan Rasulun Karim yaitu Jibril. [1]




بِسْمِ اللَّـهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ
إِذَا الشَّمْسُ كُوِّرَتْ ﴿١﴾ وَإِذَا النُّجُومُ انكَدَرَتْ ﴿٢﴾ وَإِذَا الْجِبَالُ سُيِّرَتْ ﴿٣﴾ وَإِذَا الْعِشَارُ عُطِّلَتْ ﴿٤﴾ وَإِذَا الْوُحُوشُ حُشِرَتْ ﴿٥﴾ وَإِذَا الْبِحَارُ سُجِّرَتْ ﴿٦﴾ وَإِذَا النُّفُوسُ زُوِّجَتْ ﴿٧﴾ وَإِذَا الْمَوْءُودَةُ سُئِلَتْ ﴿٨﴾ بِأَيِّ ذَنبٍ قُتِلَتْ ﴿٩﴾ وَإِذَا الصُّحُفُ نُشِرَتْ ﴿١٠﴾ وَإِذَا السَّمَاءُ كُشِطَتْ ﴿١١﴾ وَإِذَا الْجَحِيمُ سُعِّرَتْ ﴿١٢﴾ وَإِذَا الْجَنَّةُ أُزْلِفَتْ ﴿١٣﴾ عَلِمَتْ نَفْسٌ مَّا أَحْضَرَتْ ﴿١٤﴾ فَلَا أُقْسِمُ بِالْخُنَّسِ ﴿١٥﴾ الْجَوَارِ الْكُنَّسِ ﴿١٦﴾ وَاللَّيْلِ إِذَا عَسْعَسَ ﴿١٧﴾ وَالصُّبْحِ إِذَا تَنَفَّسَ ﴿١٨﴾ إِنَّهُ لَقَوْلُ رَسُولٍ كَرِيمٍ ﴿١٩﴾ ذِي قُوَّةٍ عِندَ ذِي الْعَرْشِ مَكِينٍ ﴿٢٠﴾ مُّطَاعٍ ثَمَّ أَمِينٍ ﴿٢١﴾ وَمَا صَاحِبُكُم بِمَجْنُونٍ ﴿٢٢﴾ وَلَقَدْ رَآهُ بِالْأُفُقِ الْمُبِينِ ﴿٢٣﴾ وَمَا هُوَ عَلَى الْغَيْبِ بِضَنِينٍ ﴿٢٤﴾ وَمَا هُوَ بِقَوْلِ شَيْطَانٍ رَّجِيمٍ ﴿٢٥﴾ فَأَيْنَ تَذْهَبُونَ ﴿٢٦﴾ إِنْ هُوَ إِلَّا ذِكْرٌ لِّلْعَالَمِينَ ﴿٢٧﴾ لِمَن شَاءَ مِنكُمْ أَن يَسْتَقِيمَ ﴿٢٨﴾ وَمَا تَشَاءُونَ إِلَّا أَن يَشَاءَ اللَّـهُ رَبُّ الْعَالَمِينَ
(٢٩)


Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
  1.  Ketika matahari digulung,
  2. dan ketika bintang-bintang memudar,
  3. dan ketika gunung-gunung dilenyapkan,
  4. dan ketika yang sepuluh ditinggalkan
  5. dan ketika hewan-hewan liar bertebaran,
  6. dan ketika lautan meluap,
  7. dan ketika tiap-tiap diri diurutkan,
  8. dan ketika bayi-bayi perempuan yang dikubur hidup-hidup ditanya;
  9. atas kejahatan apa ia dibunuh,
  10. dan ketika gulungan-gulungan dibentangkan,
  11. dan ketika langit disingkapkan,
  12. dan ketika nyala dipercikkan,
  13. dan ketika Surga didekatkan,
  14. tiap-tiap diri akan mengerti yang telah mereka persiapkan.
  15. Sungguh Aku bersumpah demi bintang yang redup,
  16. yang melintas dan terbenam,
  17. demi malam apabila segera berakhir,
  18. dan demi fajar apabila mulai menyingsing,
  19. sungguh yang demikian itu benar-benar pesan seorang Utusan yang mulia,
  20. yang memiliki kedudukan di sisi Yang memiliki Singgasana,
  21. yang disegani serta yang terpercaya disana;
  22. dan teman kalian itu bukan orang gila
  23. dan sungguh orang itu telah melihat ia di ufuk yang terang,
  24. dan ia tidak bakhil mengenai perkara ghaib,
  25. dan yang demikian itu bukan perkataan setan yang terkutuk,
  26. maka kemanakah kalian hendak pergi?
  27. yang demikian itu tiada lain peringatan untuk semesta alam,
  28. untuk siapa dari kalian yang bersedia menempuh jalan yang tepat
  29. dan kalian tidak dapat menempuh yang demikian terkecuali diperkenan Allah, Tuhannya semesta alam.[2]
Suara: Muhammad Toha Al Junayd

[1] http://id.wikishia.net/view/Surah_Al-Takwir
[2] https://id.wikipedia.org/wiki/Surah_At-Takwir





No comments:

Post a Comment